web analytics
Connect with us

Arsip

Natasha, Menyibak Perdagangan Seks Dunia

Published

on

cover buku natasha

oleh Ulivia Tedjo Saputri (Relawan Mitra Wacana WRC)

Resensi Buku Natasha
Judul : Natasha, Menyibak Perdagangan Seks Dunia
Penulis : Victor Malarek
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta

“Aku tahu aku tak akan kuat menanggung apa yang akan terjadi bila aku melawan” (Sophia)

Natasha merupakan buku gubahan Viktor Malarek, wartawan yang berhasil meraih Gemini Award as Canada’s top broadcast journalist pada tahun 1997 ini memaparkan perdagangan perempuan di sejumlah negara besar. Penulis menyebut abad ini sebagai Gelombang Keempat Perdagangan Perempuan. Sebut saja Jerman, Israel, Rusia, Amerika hingga Uni Emirat Arab memiliki kontribusi besar dalam bisnis perdangan perempuan pada dasawarsa tahun 2000-an. Parahnya, para perempuan yang “dijual” seringkali merupakan korban human trafficking dari berbagai negara di Eropa Timur.

Human trafficking adalah kejahatan internasional yang terorganisir dengan baik. Para perempuan desa yang masih polos dan berusia belasan tahun ini diperjual belikan dengan melewati batas-batas negara di seluruh. Para “pebisnis” ini berkedok sebagai agen penyalur tenaga kerja di negara-negara besar dengan gaji tinggi. Justru jutaan perempuan muda ini malah diperlakukan dengan tidak manusiawi.

Buku yang merupakan hasil penelitian selama dua tahun ini turut menggambarkan bagaimana teknologi turut bertanggung jawab atas semakin maraknya sisi gelap kehidupan industry seks. Dengan mudah dapat kita temui perempuan-perempuan tertindas yang justru dikomersilkan menggunakan internet. Maka jangan heran jika kemudian posisi perempuan sebagai second class semakin tergambar kuat dalam buku ini. Parahnya walaupun telah banyak upaya lembaga internasional dalam menanggulangi perdagangan perempuan tetapi justru bisnis tidak berdampak. Hal ini terbukti dalam semakin menjamurnya bisnis esek-esek semacam ini di berbagai negara.

Ingin membaca lebih lanjut bagaimana perjalanan hitam perempuan? Silakan kunjungi perpustakaan Mitra Wacana WRC.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Arsip

Dewan Pengawas Mitra Wacana Bahas Laporan Akhir Tahun Dewan Pengurus

Published

on

Yogyakarta, 18 Januari 2024 – Dewan Pengawas Mitra Wacana menyelenggarakan diskusi membahas laporan akhir tahun Dewan Pengurus pada Kamis (18/1/2024) di Landhuis Resto Jl. Ipda Tut Harsono No.28, Muja Muju, Kec. Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55165.

Dalam pertemuan tersebut Ketua Dewan Pengurus, Istiatun menyampaikan catatan tahunan dan dinamika sumber daya organisasi tahun 2023. Istiatun menyampaikan bahwa Mitra Wacana telah melaksanakan berbagai kegiatan selama tahun 2023, di antaranya: (1) Kegiatan advokasi dan edukasi masyarakat, seperti seminar, workshop, dan diskusi publik. (2) Kegiatan pendampingan masyarakat, seperti lokakarya mekanisme pencegahan dan penanggulangan tindak pidana perdagangan orang, peningkatan kapasitas bagi penerima manfaat dan asistensi kepada kelompok media desa. (3) Kajian  dan pengembangan, seperti kajian kebijakan dan pengelolaan sukarelawan, baik internasional maupun dalam negeri.

Istiatun juga menyampaikan bahwa Mitra Wacana telah melaksanakan kegiatan dan terdapat capaian sesuai mandat organisasi. Pada kesempatan tersebut, Dewan Pengawas Mitra Wacana memberikan apresiasi atas kinerja Dewan Pengurus selama tahun 2023. Dewan Pengawas juga memberikan masukan-masukan untuk perbaikan kinerja organisasi di masa mendatang. (Tnt)

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Twitter

Trending