Rilis
Membincang Persoalan Perempuan
Published
8 years agoon
By
Mitra Wacana
Panduan Talkshow Radio
Tema : Membincang Persoalan Perempuan
Narasumber : Lily Purba
Hari/Tanggal : Selasa, 29 Agustus 2017
Jam : 14.00-15.00 WIB
Radio : Radio Kartika Indah Suara Jogja, Jl Sonosewu Baru 465 Yogyakarta
Host : Okti Purbandari
Pengantar
Seiring dengan berkembangnya kemajuan negara, pelbagai permasalahan masih kerap dijumpai oleh (terutama) perempuan dan anak. Bukan hanya persoalan fisik, psikis, ekonomi dan seksual namun narkoba, trafficking, perlindungan tenaga kerja perempuan, pekerja anak, anak berhadapan dengan hukum, lansia, disabilitas serta persoalan lainnya.
Impian untuk mengakhiri segala bentuk diskriminasi terhadap perempuan dan menghapuskan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan, perdagangan orang dan eksploitasi seksual, serta berbagai jenis eksploitasi lainnya menjadi tantangan nyata bagi bangsa ini yang baru saja merayakan kemerdekaan ke 72, terlebih Salah satu tujuan dari pembangunan berkelanjutan (SDG) adalah kesetaraan gender.
Meskipun Indonesia telah memiliki beberapa kebijakan yang mendukung kesetaraan gender, seperti Undang-Undang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga, Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender, dan peraturan yang diterbitkan kepala daerah. Ironisnya, masih ada produk hukum yang mendiskriminasi perempuan, seperti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan peraturan daerah diskriminatif yang menghambat pemenuhan hak-hak perempuan. Lalu bagaimana sebaiknya kita bersikap dengan masih banyaknya persoalan yang dihadapi perempuan dan anak? Dimana posisi perempuan dan anak dalam proses pembangunan?
Panduan
1. Bisa diceritakan tentang kegiatan anda ?
2. Apa komentar anda tentang pembangunan berkelanjutan, terutama untuk kesetaraan gender ?
3. Sejauh ini apa sebenarnya persoalan yang kerap dialami perempuan, baik di Indonesia dan ASEAN ?
4. Selain persoalan kekerasan fisik, psikis dan ekonomi ada perdagangan manusia yang dihadapi bangsa ini. Bagaimana anda melihat hal ini?
5. Menurut anda apakah negara sudah cukup hadir untuk melindungi perempuan dan anak ?
6. Ada yang beranggapan jika HAM adalah produk negara Barat yang tidak cocok dengan Indonesia, apa komentar anda?
7. Apa komentar anda tentang Komisi ASEAN untuk Promosi dan Perlindungan Hak Perempuan dan Anak (ACWC) yang beberapa waktu lalu menyelenggarakan pertemuan di Indonesia ?
8. Menurut anda apa yang perlu dilakukan agar persoalan-persoalan tersebut diatas bisa diselesaikan ?
9. Kalimat penutup
Wahyu Tanoto
Divisi Media
You may like
Berita
Mitra Wacana Hadiri Rapat Koordinasi Organisasi Kemasyarakatan Kabupaten Bantul
Published
11 hours agoon
15 December 2025By
Mitra Wacana
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bantul menggelar Rapat Koordinasi Organisasi Kemasyarakatan pada Senin, 15 Desember 2025. Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai di RM Sambel Paris, Jalan Parangtritis KM 13, Patalan, Kapanewon Jetis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh perwakilan berbagai organisasi kemasyarakatan yang ada di Kabupaten Bantul. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi, komunikasi, serta koordinasi antara pemerintah daerah dengan organisasi kemasyarakatan dalam menjaga stabilitas sosial, politik, dan ketertiban masyarakat.
Dalam sambutannya, perwakilan dari Kepala Bidang Politik Dalam Negeri (Kabid Poldagri) Bakesbangpol Bantul, Novita Pristiani Dewi, S.ST, menyambut baik kehadiran organisasi kemasyarakatan dalam forum tersebut. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara ormas dan pemerintah daerah serta kepatuhan terhadap regulasi yang mengatur keberadaan dan aktivitas organisasi kemasyarakatan.

Novi juga menekankan pentingnya keterbukaan dan akuntabilitas organisasi kemasyarakatan melalui penyampaian laporan kegiatan kepada Bakesbangpol. “Harapan kami, ormas dapat secara rutin membuat dan menyampaikan laporan kepada Bakesbangpol sebagai bentuk tanggung jawab organisasi,” ujarnya.
Sejumlah organisasi kemasyarakatan yang diundang antara lain FKPM Paksi Katon, RAPI, FKPM SENKOM, Yayasan Teratai Putih, PANTAS 115, Yayasan KIWARI Bantul, LDII Bantul, PERWIRA Bantul, PPAD Bantul, PERIP Bantul, WRC Mitra Wacana, serta puluhan organisasi kemasyarakatan lainnya.
Melalui kegiatan ini, Kesbangpol Bantul berharap terjalin kerja sama yang berkelanjutan antara pemerintah daerah dan organisasi kemasyarakatan dalam rangka memperkuat nilai-nilai kebangsaan, toleransi, serta partisipasi aktif masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. (Tnt).

Mitra Wacana Hadiri Rapat Koordinasi Organisasi Kemasyarakatan Kabupaten Bantul

Mitra Wacana Ikuti Orasi Budaya Hari HAM FISB UII





